Logo MA. MANBA'UL HIKAM, Sidoarjo. |
Alhamdulillah. Luar Biasa. Itulah dua kata yang tepat
melukiskan gembiranya Yayasan dan
pimpinan Madrasah di kompleks Pondok Pesantren Manba’ul Hikam, Putat Kecamatan
Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo. Sebab, akhir tahun 2011 lalu, Madrasah Aliyah
(MA) Manba’ul Hikam diakreditasi oleh tim akreditor dari Dinas Pendidikan
Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Ternyata, berhasil mengumpulkan nilai 93 dan
otomatis menyabet predikat A (sangat baik).
Mampu menyabet predikat akreditasi A adalah prestasi yang
membanggakan (prestisius) bagi Manba’ul Hikam. Sebab, selama perjalanan
sejarahnya, MA –sejak didirikan pada 2001 hingga sekarang- telah menjalani dua
kali akreditasi. Akreditasi ke-1 dilakukan pada tahun 2006 dan langsung
menyabet status B. Tidak harus mulai dari status C. Akreditasi ke-2
dilaksanakan pada tahun 2011 dan langsung menyabet predikat A.
Prestasi luar biasa yang demikian tidak lepas dari upaya keras dan
perjuangan Bpk Dr. H Abd Wahid Evendi, M.Ag (selaku kepala Madrasah Aliyah),
tim Akteditasi ( Moh Sholehuddin, M,Ag. Mokh. Takdiro, S.Pd, H. Alawy Afriadi,
M,Pd., Yusni Mas’ud, M.Pd., Agus Arifuddin, M.Hi, H. Ach Syaiku, M.Pd., Zuandi,
S.Kom., Khoirul Anafi, S.Kom., Muhammad Nizar, S.Psi. dan Mukhlisin), dan semua
dewan guru serta karyawan
yang tidak mungkin disebutkan satu-persatu dalam
tulisan berita ini. Jika disebutkan satu per satu maka tulisan berita ini akan
menjadi tulisan daftar nama.
Tidak hanya MA Manba’ul
Hikam yang diakreditasi oleh akteditor Pemprov Jatim pada tahun 2011.
Madrasah-madrasah aliyah di sekitar wilayah Tanggulangin juga diakreditasi.
Aspek – aspek yang diakreditasi juga sama dengan madrasah aliyah lain yaitu
meliputi standar isi, standar proses,
standar kompetensi, standar lulusan, standar pembiayaan, standar ketenagaan,
standar penilaian, dan standar sarana-prasarana. Pada saat pelaksanaan, semua
item yang ada pada tiap standar tersebut ditanyakan dan dicek bukti-bukti fisik
yang mendukungnya. Proses akreditasi yang demikian membutuhkan waktu
berjam-jam.
Sebenarnya, lembaga pendidikan formal yang ada di yayasan pondok
pesantren Manba’ul Hikam yaitu madrasah tsanawiyah (MTs) dan madrasah aliyah
(MA) sudah layak memperoleh predikat A dalam akreditasi. MTs pada tahun-tahun
lalu sudah diakreditasi. Persiapan dan bukti-bukti fisik yang diperlukan juga
sudah dipersiapkan dengan matang dan optimal. Sebenarnya- jika tidak ada faktor
invisible hand atau faktor subjektivitas primordial dari salah satu
pihak penilai- mestinya MTs lebih dahulu menyabet predikat A dalam akreditasi.
Tidak ada kata lain yang patut diungkapkan dalam lisan semua insan
di Manba’ul Hikam kecuali kalimat syukur alhamdulillah. Setelah kalimat itu
terucap maka tidaklah sempurna jika kita tidak menindaklanjuti dan mengembangkan
hasil akreditasi tersebut dengan langkah-langkah peningkatan pelayanan mutu
pelaksanaan pendidikan kepada murid dan santri. Mengembangkan mutu iman, ilmu,
moral dan amal para santri dan murid sehingga mereka siap untuk menjadi manusia
berguna dan terbaik sebagaimana kandungan sabda Rasulullah “khoirunnas
anfa’uhum lin nas”. (ms/tak).
alhamdulillah berjuanglah MH Poetat
BalasHapus